Rabu, Agustus 06, 2014
Update 6 Agustus 2014
Akhirnya mood nulis terkumpul, setelah satu semester seakan mati suri. Padahal banyak ide tulisan yang menumpuk. Salah satu inhibitornya mungkin malu. Iya, malu kalau orang tau apa yang aku pikirkan. Aku hanya tidak terbiasa saat ada orang yang tidak aku harapkan membicarakan postingan blogku di depanku. Seriously, nothing more horrible than heard mama/papa says 'sudah lama mama tidak baca postingan blogmu' or 'tya ni blognya tidak update' -___-"
Inhibitor lainnya kesibukan kuliah, skripsi, dan mengurus rumah. Kejenuhan kuliah seakan-akan sudah tidak bisa lagi diatasi. Beruntung ada PMK FKUB yang menyediakan praktek di poli dan bakti sosial di desa-desa. Lumayan membangkitkan semangat belajar. Apalagi waktu baksos paskah beberapa waktu yang lalu aku ketemu pasien yang gatal seluruh badan, tapi ga ada jamur atau penyakit kulit lain. Waktu itu baru masuk blok gastroenterohepatologi. Setelah selesai blok dan mengerjakan soal-soal latihan, jadi tau kalo peningkatan kadar bilirubin bisa menyebabkan gatal-gatal di kulit. Geregetan waktu ingat kasus di baksos. Seandainya sudah tau sejak sebelum baksos pasti tidak akan melewatkan palpasi dan perkusi hepar. Atau merujuk pasien untuk mengecek kadar bilirubin.
Kembali ke topik awal. Aku sadar aku bukan orang yang pintar merangkai kata, walaupun aku suka nulis. Kinestetik gerakanku lumayan dominan.
Pikiranku adalah raksasa terbesar yang harus aku hadapi. Menulis mungkin bisa menjadi salah satu terapi untuk merapikan pikiranku yang tidak terarah dan berantakan.
Itu aja sih. Cuma pengen ngetik hal random dan terus menjaga mood menulis.
Anyway, getting excited for KMdN XIX August 12th-17th, 2014 and KLC September 2nd-4th, 2014!